Sikat dari Senar Nilon, Diklaim Lebih Cepat dan Bersih

Jum'at, 21 Oktober 2011 08:36 wib

 2  1Email0

Ilustrasi : ist.

YOGYAKARTA - Menjamurnya bisnis pengolahan air mineral menginspirasi tiga mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), yaitu Farid Nurhadi, Andreas Martinus, dan Edi Subroto berinovasi membuat alat pembersih galon. Hasilnya, rakitan mesin sederhana ini diklaim lebih cepat dan efektif dalam kinerjanya.

Hampir di setiap kota besar, terutama daerah kampus dan perumahan, sejak beberapa tahun terakhir, banyak ditemukan gerai pengolahan air mineral. Para pengusaha menawarkan harga lebih murah dibandingkan air minum isi ulang produksi pabrik dengan merek-merek terkenal.

Menurut Farid, prinsip pengolahan air mineral memiliki tiga tahapan, yaitu penyaringan, pembersihan galon, dan pengisian. Di tahap pembersihan ini, masih banyak ditemukan gerai pengolahan air yang belum efektif dalam membersihkannya. Hal ini disebabkan, mesin pembersih yang digunakan tidak mempunyai transmisi, dari motor langsung ke poros.

Selain itu, mesin pembersih galon tersebut tidak memiliki kunci pengaman dan bodi konstruksinya besar sehingga kurang efisien dalam bergerak. “Berawal dari permasalahan ini, kami kemudian terdorong untuk menciptakan mesin pembersih galon air mineral. Khususnya, fokus pada mekanisme transmisi dan sistem pembersih atau sikat pembersihnya dengan pemanfaatan air,” ungkapnya, kemarin.

Konsep dan cara kerja mesin ini cukup praktis. Galon dimasukkan ke dalam mesin pembersih, lalu dihidupkan mesinnya. Setelah mesin hidup, secara otomatis sikat pembersih akan membersihkan kotoran yang menempel di dinding galon bagian dalam, seperti debu maupun kotoran lainnya.

Secara teknis, motor yang berputar di dalam mesin pembersih galon tidak langsung dihubungkan ke poros, tapi melalui perantara puli dengan bantuan sabuk V. Di bagian ujung poros, ada sikat pembersih dari bahan senar nilon. Apabila poros berputar, maka otomatis senar ini akan berputar juga. Perputaran senar ini akan menggosok bagian tepi dinding sampai bersih. Agar lebih mudah dan cepat dalam pembersihan, sebaiknya galon diisi dengan air sedikit agar basah.

“Untuk membersihkan satu galon air mineral, hanya membutuhkan waktu 15 detik. Dengan cepatnya waktu pembersihan, tentu akan menambah jumlah galon air yang diisi kembali,” paparnya.

Andreas mengungkapkan, harga alat pembersih galon hasil rakitan mereka dipatok Rp1,3 juta. Harga itu lebih murah dibandingkan dengan harga alat yang sama di pasaran yang mencapai Rp2 juta. Sayangnya, alat pembersih galon tersebut belum diproduksi massal karena mesin tersebut adalah hasil tugas akhir ketiga mahasiswa UNY ini.

http://kampus.okezone.com/read/2011/10/21/373/518333/sikat-dari-senar-nilon-diklaim-lebih-cepat-dan-bersih